Rabu, 16 September 2009

lihatlah?!

Melihat kebawah keatas kesamping ataupun kedepan. Melihat ke dalam?

SAYA

Saya bukan seorang yang tau akan sebab dan akibat. Saya sadar, mengenali diri saya sendiri itu sulit. Tanpa bantuan orang-orang terdekat, SAYA yakin bahwa saya bukan siapa-siapa. Dan memang saya bukanlah siapa-siapa. Menjadi seseorang yang diharapkan tidak semudah mengedipkan mata. SAYA ingin menjadi seseorang yang setidaknya dapat membuat orang lain tersenyum. Dan kali ini saya masih berfikir.

APAKAH INI YANG DINAMAKAN MENCARI JATI DIRI??
Begitu sulitkah? begitu banyak artikel dan buku yang membahas tetang jati diri. tapi, begitu sulit pula untuk mengungkap jati diri. disisi lain . SAYA masih belum mengerti JATI DIRI itu apa?

kata teman-teman
jati diri = watak sesunguhya dari seorang individu yang nantinya akan terus begitu.
Mana bisa saya mempercayai ucapan teman saya begitu saja? (yang saat itu sma kelas2)


Banyak kesimpulan-kesimpulan mengenai jati diri. Banyak yang menggunakan alasan "KARENA BELUM MENEMUKAN JATI DIRI"
saya menemukan sebuah keterangan yang agak cocok dengan pendapat saya individu mengenai jati diri.

Jati diri adalah ekspresi batin mengenai tempat dan peran kita di dunia ini, guna menemukan arti kehidupan yang hakiki, sebagai tuntunan hidup dalam menemukan kebahagiaan sejati di hidup kita.

Mengenali diri sendiri itu TIDAK MUDAH. saya sendiri belum tau jati diri saya yang sebenarnya.

Yaah.
kalau dipikir-pikir sih nggak ada salahnya mengikuti perkataan orang tua. Mereka lahir lebih dulu. Pengalaman hidup mereka cukup banyak. =D . kadang kalau mendengar orang tua berbicara tentang masa mudanya. MEREKA PERNAH MUDA. mereka ingin yang terbaik untuk kita.

=? hmm.. menurut saya.. yang terbaik belum tentu yang terindah.